TEATER KEBUDAYAAN SEBAGAI MEDIA PROMOSI WISATA KECAMATAN JATIGEDE, SUMEDANG

https://doi.org/10.61296/kabuyutan.v4i2.349

Penulis

  • Santi Susanti Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran
  • Sandi Jaya Saputra Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran
  • Sri Seti Indriani Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran
  • Jimi Narotama Mahameruaji Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran
  • Lilis Puspitasari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran
  • Evi Rosfiantika Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran
  • Pandu Watu Alam Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Kata Kunci:

Teater Kebudayaan, Multimedia Promosi, Pariwisata Budaya, Ruang Kreatif, Jatigede

Abstrak

Gagasan pembangunan Teater Kebudayaan Kecamatan Jatigede (TKKJ) sebagai ruang kreatif dan media promosi wisata berbasis budaya lokal merupakan bagian dari Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) Prodi Televisi dan Film FIKOM Unpad. TKKJ dirancang sebagai pusat kolaborasi antara komunitas budaya, akademisi, dan pelaku industri kreatif, dengan fungsi utama menyajikan narasi lokal melalui pertunjukan teater dan konten multimedia. Meskipun belum direalisasikan, konsep ini menawarkan pendekatan inovatif dalam pengembangan pariwisata berbasis pengalaman dan partisipasi masyarakat.Metode yang digunakan meliputi produksi konten kreatif berupa video dan foto promosi, serta perencanaan pembangunan fisik Jatigede Display Room di sekitar Masjid Al-Kamil. Konten audiovisual dirancang untuk menampilkan kekayaan budaya lokal, seperti mitos, sejarah, dan ekspresi seni kontemporer, dengan prinsip multimedia learning untuk meningkatkan daya tarik dan retensi informasi wisatawan. TKKJ diharapkan menjadi creative hub yang memperkuat branding Jatigede sebagai destinasi budaya dan edukatif.Tantangan seperti keterbatasan SDM, pendanaan, dan keberlanjutan program diantisipasi melalui sinergi lintas sektor dan dukungan kebijakan. Dengan perencanaan yang matang dan pelibatan komunitas, TKKJ berpotensi menjadi model promosi wisata budaya yang berkelanjutan dan berdampak sosial.

Diterbitkan

2025-08-07